Pengertian Ssd Dan Apa Perbedaannya Ssd Dengan Hdd

Apa itu SSD? apa perbedaan SSD dengan HDD? Apa yang menciptakan SSD beda dengan HDD?, Kan sama sama storage device yang fungsinya sama untuk menyimpan sebuah data pada komputer ataupun laptop. 

SSD atau Solid State Drive dengan HDD itu intinya sama sama menyimpan data, namun hanya saja SSD tidak menyimpan data pada lapisan-lapisan magnetik menyerupai HDD. sedangkan SSD menyimpan semua data pada chip chip memory flash yang saling terhubung satu sama lain. 

HDD mempunyai daya tahan yang kurang dibandingkan dengan SSD (Solid State Drive), Karena HDD masih memakai piringan keras atau cakram magnetis didalamnya sedangkan SSD merupakan harddisk yang memakai teknologi non volatille memory sebagai daerah penyimpanannya.

Maka lantaran itu lah HDD akan segera ditinggalkan dan digantikan oleh SSD. HDD juga gampang rusak dan kalau sudah rusak otomatis data-datanya yang berada didalam HDD akan hilang. 

Flash memory yang dipakai SSD tentu berbeda dengan flash memory yang di gunakan oleh flashdisk baik itu dalam hal kecepatan atau hal type.

Perbedaan SSD dengan HDD

Sejauh apa si perbedaan antara HDD dengan SSD yang merupakan salah satu teknologi terbaru media penyimpanan ini. 

1. Harga

Satu unit SSD tergolong mahal untuk dilema harga, perbandingan harga antara HDD dan SSD hampir 5x lipat. Contoh SSD dengan yang berkapasitas 120GB harganya bisa hingga 600ribu. Sedangkan dengan 600ribu kita sanggup membeli HDD dengan kapasitas yang jauh lebih besar yaitu 500GB.

2. Kecepatan Read and write

Sumber foto : customations.blogspot.co.id/2017/03/10-perbedaan-ssd-dan-hdd.html

Seperti yang saya tulis di atas SSD itu tergolong mahal dengan kapasitas penyimpanan yang sedikit tapi, Pada bab inilah SSD menerangkan perbedaan yang sangat signifikan. Kecepatan untuk membaca dan menulis pada SSD hingga 8 kali lebih cepat dibandingkan dengan HDD, PC yang memakai SSD sebagai media penyimpanan systemnya sanggup melewati proses booting dalam hitungan detik. 

Sedangkan untuk HDD waktu yang diharapkan lebih usang tergantung dengan spesifikasi dan pastinya tidak lebih cepat bila di bandingkan dengan SSD, itulah salah satu alasan SSD lebih mahal harganya.

3. Bentuk dan berat

Material yang terdapat di HDD, menyerupai platter, head, dll sangat besar lengan berkuasa terhadap ukuran atau dimensi serta berat dari HDD itu sendiri. Teknologi yang dipakai HDD sangat bergantung pada putaran piringan keras yang ada didalam HDD, hal ini menciptakan batasan seberapa kecil HDD sanggup di produksi.

Sedangkan untuk HDD terbebas dari batasan tersebut, sehingga ukuran SSD sanggup di susutkan seiring dengan perkembangan zaman, ukuran SSD yang tersedia ketika ini mempunyai ukuran 2.5 inci, itu berarti SSD ini hanya diperuntukan untuk pengguna laptop atau notebook saja.

Seiring dengan semakin kecilnya ukuran pada laptop dan semakin banyaknya pengguna PC tablet untuk menjelajahi situs web, kalian akan melihat kemampuan SSD yang sanggup mengikuti keadaan dengan gampang dengan ukuran laptop maupun notebook.

4. Efek yang di timbulkan

HDD menerapkan unsur mekanik, sehingga sanggup menghasilkan dampak samping yang buruk. Efek samping yang ditimbulkan antara lain ialah :

• Panas yang berlebihan
• HDD mengkonsumsi daya listrik yang tinggi 
• Putaran pada piringan menimbulkan bunyi noise yang tinggi  

Sedangkan pada SSD tidak mempunyai untuk mekanik maka dampak yang di timbulkan oleh SSD antara lain :

• Tidak mempunyai panas atau suhu yang tinggi menyerupai HDD
• SDD mengkonsumsi daya sangatlah kecil
• Tidak ada putaran piringan menciptakan SSD sama sekali tidak menimbulkan bunyi yang berisik

5. Komponen dan prinsip kerjanya

Bagian mekanik pada HDD terdiri atas piringan, motor dan lengan yang terhubung ke piringan. Proses penulisan dan pembacaan data dilakukan dengan melalui proses mekanik di mana piringan diputar oleh motor dan ujung dari lengan yang terhubung ke komponen elektronik yang mengolah data membaca atau menulis, melekat pada piringan yang berputar dan melaksanakan acara penulisan dan pembacaan data.

Secara umum, proses pengolahan data pada HDD dilakukan lantaran sinergi antara acara mekanik dan elektrik. Sedangkan di SSD dalam memprosess data, menulis dan membaca data tidak didukung oleh proses mekanik, dalam SSD tidak ada komponen mekanis menyerupai motor dan lengan serta piringan yang berputar.

Pada SSD hanya terdapat komponen elektronik menyerupai Intergrated Circuit atau IC, micro chip dan komponen elektronik pendukung lainnya menyerupai kapasitor. Semua proses pembacaan dan penulisan data dilakukan secara elektrik sama menyerupai proses yang terjadi pada Flashdisk dan RAM.

6. Fragmentasi 

Karena bentuknya yang spiral, HDD sangat baik untuk menyimpan file-file yang berukuran besar yang terletak pada blok yang berdekatan. Dan ketika kapasitas HDD mulai penuh, file-file yang sudah tersimpan sanggup terpencar, inilah yang dikenal dengan istilah fragmentasi.

HDD perlu melaksanakan fragmentasi untuk menjaga supaya HDD sanggup berkerja dengan normal, sehingga sanggup dipakai secara terus menerus. Inilah yang kurang saya suka dari memakai HDD lantaran kalau tidak melaksanakan defrag pastinya kondisi HDD akan menurun kinerja nya. 

Sedangkan pada SSD tidak perlu untuk melaksanakan fragmentasi, lantaran data yang sudah tersimpan pada SSD memakai Flash memory atau Chip memory jadi tidak perlu di fragmentasi secara terjadwal menyerupai HDD.

Note: Jika kalian mempunyai rezeki yang lebih ada baiknya kalian membeli SSD lantaran dengan kita memakai SSD proses booting atau transfer data akan lebih cepat dibandingkan HDD.
Untuk ketahanan sendiri SSD punya ketahanan yang anggun ketimbang HDD, tergantung dengan pemakain juga si :D Jika kau tidak ceroboh ketahanan HDD akan tidak mengecewakan lama.

Itula klarifikasi wacana Pengertian SSD dan perbedaan SSD dengan HDD semoga artikel ini bisa bermanfaat untuk kalian yang membacanya.

Maaf bila ada salah atau kurangnya kalimat, silakan berkomentar dan share artikel ini supaya sahabat sahabat keluarga atau siapapun tahu akan bedanya SSD dengan HDD.

Share this post